Selasa, 06 Desember 2011

Obsesi Terselubung

Kadang saat melihat orang lain berada setingkat lebih baik daripada kita, kita seolah terdorong atau setidaknya mempunyai keinginan untuk bisa lebih dari itu, setidaknya menyamainya. Sering terlintas pemikiran bahwa orang itu, dengan kualitas dan derajat hidup yang mungkin sama denganku saja bisa melakukannya, mengapa aku tidak. Kemudian dengan usaha keras untuk menyamai, tanpa terasa kita telah bisa melampauinya.

“Virus benar-benar manusia paling kompetitif yang pernah kami kenal. Jika ada yang melebihi dia sedikit saja, dia tidak akan dapat menerimanya” (3 Idiots, 16:57 – 17:00). Seseorang dengan jiwa yang kompetitif seperti Dr. Viru Shastrabhuddi (mahasiswa memanggilnya “virus”) pasti dia tidak akan pernah rela ada orang lain yang melampauinya, dalam segala hal.

Aku jarang dan kurang suka mengikuti kompetisi terbuka, yang terkadang menimbulkan persaingan tidak sehat yang seharusnya tidak muncul dalam kehidupan sosial. Tapi sering terpacu dengan kompetisi tertutup, karena melihat ada orang lain yang bisa meraih prestasi yang lebih baik, atau mempunyai sifat yang baik, maka terlintaslah pemikiran seperti yang di atas. Bisa setidaknya menyamai, atau bahkan lebih baik lagi menjadi obsesi terselubung, yang kemudian diusahakan untuk diwujudkan.

0 komentar:

Posting Komentar

Silakan berkomentar, mumpung gratis lo...!!!

Daftar Blog Saya